antara HAUS dan PERCAYA

melihat anak-anak yang ada di pinggir jalan, berebut air minum karena kehausanan.
membayangkan negara etopia yang sedang menderita kehausan karena keringnya air disana.
memikirkan masih berapa banyak orang-orang di dunia ini yang sedang kehausan.
..
...

sama saja dengan gue..
gue juga merasa HAUS tapi sayangnya bukan haus akan kekurangan air tapi haus akan image. selama ini ternyata gue masih mikirin image gue. mangkanya gue susah kerja sama dengan orang disituasi tertentu, gue masih suka pilih-pilih teman, gue takut bergaul dengan teman yang lebih hebat dari gue. takut kalau gue nanti dilihat jelek sama orang lain. GILA!

ternyata gue lebih kasian dari anak-anak pinggir jalan, gue lebih menderita dari orang-orang di negara utopia. KACAU!

saat ini hal tersebut harus gue patahkan, gila aja hidup hanya unutk image, gue aja susah terima. gak terima gue kayak gtu. AAARRRRGGGHH!!

untuk intropeksi bukan hal yang mudah tapi gue percaya gue pasti bisa berubah, karena gue PERCAYA. ya hanya rasa percaya yang gue punya. mungkin seperti hal nya orang-orang diluar sana yang percaya bahwa mereka tetap bisa bertahan hidup walau mereka dilanda kehausan yang sesungguhnya.

2 comments:

moshster said...

Ajib.. sisi lemah dari putra, perlu dimanfaatkan nih.. yahaha...

pumaoauau said...

to*.. jadi gtu nih.. boleh sih klo mo saling memanfaatkan.. hahahaha.. ^^

Post a Comment